Empati sangat penting dalam memahami sasaran pelanggan ketika ingin membangun solusi inovatif untuk mereka. BTS sukses menerapkan empati di dalam video musik terbaru mereka yaitu Permission to Dance. Video musik tersebut menunjukkan kepada kita bahwa tidak ada halangan dalam menikmati musik dengan cara kita sendiri, terutama untuk menghadapi situasi pandemi ini, dan musik dapat menyatukan orang-orang terlepas dari ras atau agama. BTS mendorong semua orang untuk menikmati dan menari mengikuti musik mereka tanpa dibatasi oleh penghalang apapun.
Video musik ini juga menyemangati masyarakat untuk tetap tegar di tengah situasi pandemi yang sudah berlangsung lebih dari satu tahun ini. Kita semua menghadapi masa-masa sulit di masa pandemi ini, terutama bagi penyandang tunarungu yang mengandalkan membaca gerak bibir, mereka mengalami kesulitan dalam berkomunikasi karena persyaratan penggunaan masker selama ini.
Musik BTS menjembatani kesenjangan menikmati musik bagi orang-orang dengan keterbatasan pendengaran. Video musik Permission to Dance menggabungkan koreografi tari yang bermakna. Ada tiga kata yang tercermin dalam bahasa isyarat dalam video musiknya. Tiga kata tersebut yaitu, enjoy, dance, dan peace.
Musik adalah salah satu tantangan bagi orang-orang dengan gangguan pendengaran. Ada hambatan bagi mereka untuk memahami lirik dan menari mengikuti musik. Sebagai grup yang berempati dengan masalah sosial, BTS menggabungkan bahasa isyarat untuk menghilangkan hambatan dalam menikmati musik bagi orang-orang dengan gangguan pendengaran.
Anda dapat mengikuti tantangan dan merekam tarian Permission to Dance versi Anda sendiri di saluran YouTube BTS! Pantau terus media sosial kami untuk mendapatkan konten terbaru tentang Inovasi yang dilakukan oleh BTS. Kontak OiHub untuk membantu organisasi dan bisnis mu mengatasi tantangan yang kompleks di era digital ini.